Sembilan Prinsip Kepemimpinan
Kamis, 4 Januari 2024 19:09 WIBSebagai pemimpin Anda harus menguasai prinsip prinsip kepemimpinan. Apa saja itu? Inilah sembilan di antaranya.
9 Prinsip Kepemimpinan
Bambang Udoyono
Intro
Banyak sekali teori kepemimpinan yang berasal dari berbagai kebudayaan. Ada dari Barat, Islam, Jawa, dll. Mari kita bahas sedikit Sembilan prinsip kepemimpinan yang berasal dari para tokoh terkemuka dari Barat dan Asia.
Kutipan tentang kepemimpinan
The growth and development of people is the highest calling of leadership. Harvey S. Firestone
Pertumbuhan dan perkembangan manusia adalah panggilan tertinggi dari kepemimpinan.
Innovation distinguishes between a leader and a follower. Steve Jobs
Inovasi membedakan antara pemimpin dan pengikut.
The task of the leader is to get his people from where they are to where they have not been. Henry Kissinger
Tugas pemimpin adalah membawa orang-orangnya dari tempat mereka berada ke tempat yang belum pernah mereka kunjungi.
Leadership is not about the next election, it’s about the next generation. Simon Sinek
Kepemimpinan bukanlah tentang pemilihan berikutnya, melainkan tentang generasi berikutnya.
Leadership is not a popularity contest; it’s about leaving your ego at the door. The name of the game is to lead without a title. Robin S. Sharma
Kepemimpinan bukanlah kontes popularitas; kepemimpinan adalah tentang meninggalkan ego Anda di depan pintu. Nama permainannya adalah memimpin tanpa gelar.
Don’t find fault, find a remedy. Henry Ford
Jangan mencari kesalahan, carilah obatnya (solusinya)
A leader is a dealer in hope. Napoleon Bonaparte
Seorang pemimpimpin adalah pemberi (pembawa) harapan.
Different times need different types of leadership. Park Geun-hye
Waktu yang berbeda membutuhkan kepemimpinan yang berbeda.
The function of leadership is to produce more leaders, not more followers. Ralph Nader
Fungsi kepemimpinan adalah menghasilkan lebih banyak pemimpin, bukan lebih banyak pengikut.
Penafsiran
Harvey S Firestone, Henry Kissinger, Simon Sinek, Robin Sharma, Ralph Nader, memiliki pandangan serupa, meskipun ungkapannya berbeda. Mereka sama sama berfokus pada pengembangan kemampuan anak buah atau rakyatnya. Itulah tugas utama seorang pemimpin menurut mereka.
Nader fokus pada menciptakan pengkaderan. Kissinger pada kemampuan melakukan perubahan sikon sehingga keadaan rakyat lemjadi lebih baik.
Sharma fokus pada kemampuan pemimpin mengatasi egonya sehingga kondisi rakyatnya membaik. Sinek menganjurkan pemimpin memiliki visi jauh ke depan agar kondisi rakyatnya di masa depan membaik.
Steve Jobs memiliki pandangan sedikit berbeda. Dia fokus pada kemampuan seorang pemimpin. Dalam pandangannya seorang pemimpin harus memiliki kemampuan berinovasi.
Ford juga memiliki pandangan yang agak berbeda. Dia anjurkan agar pemimpin tidak fokus pada mencari kesalahan anak buah, tapi fokus pada mencari pemecahan masalah.
Park Gyeun He menekankan kecocokan seorang pemimpin pada suatu waktu tertentu. Jadi menurut dia pemimpin dengan kualifikasi tertentu cocok untuk sebuah situasi tertentu.
Sedangkan Napoleon memfokuskan pada kemampuan pemimpin untuk memotivasi anak buah atau rakyatnya.
Pertanyaannya, siapakah pemimpin itu?
Ada sebuah hadist yang menerangkan soal ini.
"Ketahuilah setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawabannya atas yang dipimpin. Penguasa yang memimpin rakyat banyak dia akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya, setiap kepala keluarga adalah pemimpin anggota keluarganya dan dia dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya, dan istri pemimpin terhadap keluarga rumah suaminya dan juga anak-anaknya, dan dia akan dimintai pertanggungjawabannya terhadap mereka, dan budak seseorang juga pemimpin terhadap harta tuannya dan akan dimintai pertanggungjawaban terhadapnya. Ketahuilah, setiap kalian adalah bertanggung jawab atas yang dipimpinnya" (HR al-Bukhari).
Penutup
Sudah jelas ya bahwa semua orang dalam berbagai posisi adalah pemimpin. Oleh karena itu Anda semua harus menguasai prinsip prinsip kepemimpinan. Anda harus mampu memotivasi, mengembangkan, dan menemukan solusi untuk keluarga Anda dan unit yang Anda pimpin.
Kalau Anda mampu melaksanakan tugas dengan baik maka Anda akan mendapat pahala dan jika tidak maka Anda akan menerima konsekwensinya.
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Menuju Hidup Berkualitas
Sabtu, 22 Juni 2024 18:50 WIBResensi Novel The 100-Year-Old Man who Climbed Out of The Window and Disappear.
Senin, 20 Mei 2024 09:54 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler