Hati kita bagaikan gelas
Yang dapat diisi penuh hias
Dengan kasih sayang orang yang mengenali kita
Dan pun oleh kasih sayang Tuhan Maha Penyayang
Walaupun ada seorang dalam kesendirian
Namun dia selalu mengingat Tuhannya
Mengenal utuh siapa Rabbnya
Maka hatinya terisi penuh kasih sayang
Namun hati-hati jika hati manusia kosong
Setan mengisinya dengan kebencian dan sombong
Membuat kita dipenuhi kemarahan dan ketidaksadaran
Sangat berbahaya jika terus menerus dibiarkan
Siklus hati isi dan kosong selalu ada
Maka tetaplah isi hati dengan kasih sayang terjaga
Dimulai dari diri kita tuk mengasihi sesama
Dan selalu mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa
Cimahi, 8 Maret 2024.
Ikuti tulisan menarik Indrian Safka Fauzi (Aa Rian) lainnya di sini.