MOJOKERTO, - Komandan Kodim 0815 Mojokerto yang diwakili Danramil 0815/16 Pacet Kapten Inf Heru Widodo CP menghadiri Perhelatan Akbar Milad Ke-30 & Temu Alumni Ke-22 Pondok Pesantren Salafiyah Fatchul Ulum (PPSFU), Dusun Pacet Utara Desa Pacet Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (23/09/2018).
Hadir dalam kegiatan tersebut sekitar 1.000 orang, antara lain Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata, S.Sos., S.IK., MH., Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Mojokerto diwakili Drs. Nur Rohmad, MM, Pengasuh Ponpes Al-Misbar Sooko yang juga Rois Syuriah PCNU Kabupaten Mojokerto KH. Khusain Ilyas, Pengasuh PPSFU KH. Muslich Abbas, SH., Kasat Binmas Polres Mojokerto, KH Abdul Jamil Syuriah MWC NU Pacet, Forpimka Pacet, Dewan Guru, Dewan Pengurus dan Alumni PPSFU, Kades Pacet H. Yadi Mustofa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Jama’ah Ngaji PPSFU, Wali Santri, Santri dan undangan.
Acara diawali dengan pembukaan, pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an, sambutan selamat datang sekaligus laporan dari Ketua Panitia Milad Ke-30 & Temu Alumni Ke-22 PPSFU KH. Mahfud Khozin dilanjutkan sambutan perwakilan Alumni PPSFU, KH. Muhlis yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada KH. Muslich Abbas yang telah mendidik sehingga banyak alumni PPSFU yang sukses dan berkiprah di tengah-tengah masyarakat.
Sementara Danramil 0815/16 Pacet Kapten Inf Heru Widodo Cahyono Putro dalam sambutannya mewakili Dandim 0815, diantaranya ucapan selamat Milad Ke-30 Pondok Pesantren Salafiyyah Fatchul Ulum (PPSFU) semoga ke depan lebih maju dan membawa kemaslahatan bagi umat, demikian pula untuk Alumni PPSFU untuk terus berkontribusi bagi masyarakat luas demi kemajuan bangsa dan negara. Danramil juga berpesan agar umat Islam tetap bersatu, jangan terpecah belah demi terpeliharanya kondusifitas di wilayah.
Pengasuh Ponpes Salafiyah Fatchul Ulum Pacet KH. Muslich Abbas, SH menyampaikan, tujuan diadakan Milad dan Temu Alumni PPSFU agar terciptanya rasa kekeluargaan antara para santri lama maupun baru. Melalui Milad ini kita harus damai Islamku, damai Indonesiaku walaupun kita beda pandangan berbangsa dan bernegara.
“Meskipun berbeda tarekat, kita tidak boleh ada perpecahan dan kita tidak boleh saling menyingung walaupun berbeda pandangan. Kepada alumni agar, Kyai juga berpesan untuk selalu ingat dengan pondok pesantren yang telah mendidik dan membesarkan para alumni,”ujarnya.
Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata, S. Sos, S.IK., MH., juga mengucapkan selamat melaksanakan milad dan temu kangen alumni semoga sukses. “Mulai hari ini kita masuk dalam tahapan Pilpres yaitu tahap kampanye, kami TNI-Polri menjamin netral bekerja secara profesional dan harapan kami masyarakat bekerja seperti biasa.,”ungkapnya.
Pada acara tersebut, diisi dengan tauziyah oleh Pengasuh Ponpes Al-Misbar Sooko yang juga Rois Syuriah PCNU Kabupaten Mojokerto KH. Khusain Ilyas, dan KH Abdul Jamil Syuriah MWC NU Pacet.
Pembacaan do’a oleh Drs. Nur Rohmad, MM dari Kemenag Kabupaten Mojokerto dan pemotongan tumpeng dalam rangka Milad Ke-30 dan Temu Kangen Alumni PPSFU Ke-22 menjadi penutup acara tersebut.
Ikuti tulisan menarik Anan Alkarawangi lainnya di sini.
