PONTIANAK – Kepolisian Daerah Kalimantan Barat merupakan satu dari dua Polda di Indonesia yang naik tipe. Polda Kalbar akan mendapat tambahan dua Kepolisian Resor baru, di daerah pemekaran yakni Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Kayong Utara.
“Kita sambut baik kenaikan tipe ini. Saat Musyawarah Perencanan Pembangunan, nanti akan kita berikan beberapa usulan,” ujar Kapolda Kalbar, Brigadir Jenderal Polisi Arief Sulistyanto, 18 Mei 2016. Tentunya dengan luasan wilayah di Kalimantan Barat serta tantangannya yang berbatasan langsung dengan Negara Bagian Sarawak, Malaysia, memerlukan tambahan sarana dan prasarana. Namun dia memahami, perlu tahapan dalam memenuhi sarana dan prasana menuju ideal.
“Paling tidak, jika sesuai Daftar Skala Prioritas tipe B saja sudah lumayan. Saat ini personel Polri di jajaran Polda Kalbar ada 11 ribu lebih. Sesuai DSP yakni 17 ribu, dicukupi saja mantap,” tambahnya. Tak hanya itu, dua Polres yang akan ditambah yakni Polres Kubu Raya dan Polres Kayong Utara akan segera dibentuk. Pemerintah Kabupaten setempat sudah menyiapkan lokasi untuk pembangunan Polres.
Sejalan dengan itu, kata Arief, dalam waktu dekat tengah digelar penerimaan personel Bintara. Arief akan mengusulkan penambahan kuota untuk Kalbar. Untuk Polisi laki-laki yang kuotanya berkisar 300 personel, akan diusulkan menjadi 500 personel. Sedangkan untuk Polisi Wanita yang kuotanya berkisar 70 orang, akan diusulkan penambahan 100 orang hingga 150 orang.
Di Kalimantan Barat terdapat lima Polres yang berwenang pada kawasan perbatasan, yakni Polres Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang, dan Polres Kapuas Hulu. Kawasan perbatasan meliputi 14 kecamatan, 98 desa, 52 jalan tikus dan 55 desa yang berbatasan langsung dengan 22 kampung di Malaysia.
Sudah tentu dengan naiknya tipe, Polda Kalbar akan dipimpin oleh jenderal bintang dua, atau Inspektur Jenderal. Disinggung mengenai hal ini, Arief mengatakan menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan, namun siap jika diamanatkan untuk meneruskan jabatan. “Kalau dipercaya, program yang sudah ada tinggal dijalankan,” katanya.
ASEANTY PAHLEVI
Ikuti tulisan menarik Aseanty Pahlevi lainnya di sini.
