Selama 2 hari 1 malam berada di Kota Palembang menguatkan makna sejati silaturahim. Betapa tidak dengan teman teman Alumni Akademi Perawatan Depkes Palembang Angkatan 4 (1970-1975 ) awak acap sekali bersua. Kamis 27 September 2018 ketika mendapat kesempatan Menutup Pelatihan Basic Trainning Cardiac Life Support (BTCLS) di Stikkes Muhammadiyah Plaju Palembang awak manfaatkan waktu untuk bertemu dengan sedulur kawan lamo sepenanggungan seperjuangan.
Pertemanan yang dibangun 40 tahun lebih memang akan kami langgengkan terus Setelah lulus maka kami mengikuti takdir masing masing sehingga akhirnya pensiun dan menetap di Jakarta, Palembang, Bengkulu, Jambi dan beberapa kota lainnya. Reuni Akper ke 50 tahun 2018 merupakan perjumpaan hampir lengkap dari semua alumni.
Kemudian kami ditakdirkan bersua lagi sewaktu melayat sedulur tersayang Sir Mulyana Saman (Ana Saman). Sedulur dari jakarta hadir, Sudarman, Nursila, Chasiana, Florida, Dahlia, Icha dan Awak da Istri serta Darmawati. Juga ikut melayat sedulur lintas angkatan Kak Marshal dan Ratna Djuwita (Topet). Ini pertemuan pertama dengan Darma setelah berpisah 48 tahun.
Silaturahim di Palembang hadir Muzakir, Rosyati, Muchtar, Suparti, Markani, Sutisna dan Amir Ghofar. Kami makan bersama di Restoran khas Plaembang Sudi mampir di kawasan Jalan Merdeka. Sungguh sangat menggembirakan silaturahim ini, saling menyapa dan bertukar kabar. Maklum sudah pada 60 an maka nostalgia kuliah muncul kembali disini. Hadir pula perekat persatuan Adinda Hajah Hajir sebagai Ketua IKA Akper yang membuktikan bahwa kekerabatan itu tidak memandang angkatan dan perbedaan lainnya.
Kegiatan silaturahim baik di dunia nyata maupun didunia maya. Saling menyapa saling berbagi dan mendoakan. Semua itu bisa terwujud karena di bungkus dengan IKHLAS berangkat dari Iman dan Taqwa yang membawa kepada kebahagiaan sejati.
Makna persahabatan akan lebih terasa ketika dibumikan dengan kegiatan silaturahim baik di dunia nyata maupun didunia maya. Saling menyapa saling berbagi dan saling mendoakan. Semua itu bisa terwujud karena di bungkus dengan niat ikhlas, berangkat dari iman dan taqwa yang membawa kepada kebahagiaan sejati.
Berikut disampaikan makna persahabatan yang dikutip dari WAG Merdeka 10 A :
Makna persahabatan adalah bagian dari anugerah persahabatan itu
Menyayangi bukan menyaingi
Mendidik bukan membidik
Merangkul bukan memukul
Membina bukan menghina
Mencurahkan bukan memurahkan
Mencari solusi bukan mencari sensasi
Saling membutuhkan bukan saling meruntuhkan
Saling menghargai bukan saling melukai
Saling membela bukan saling mencela
Terkadang Teman yang suka mentraktir kita, bukan karena mereka berlebihan tetapi karena mereka meletakkan persahabatan melebihi uang. Mereka menghargai arti sebuah persahabatan.Terkadang ada persahabatan kita yang selalu share wa ke kita, bukan karena merasa dia pintar tetapi karena dia ingat pada kita.
Suatu hari ada persahabatan kita yang mengingatkan tentang agama dan iman bukan karena merasa sudah lebih baik dan sudah sempurna tetapi itulah perwujudan persahabatan karena persahabatan dengan suara hati yang tulus ikhlas berdasarkan ke imanan dan keyakinan.
Suatu saat, kita semua akan terpisah, baik oleh jarak, waktu maupun ajal yang akan menjemput kita. Namun ada persahabatan yang terus mendoa'kan kita.
Suatu saat anak-anak dan cucu-cucu kita akan bertemu mereka dan bercerita. Dulu kita pernah menjalin persahabatan bersama.
Persahabatan tidak mencari cari kesalahan tetapi menutupi kesalahan. Persahabatan berlandaskan hati yangg tulus dan ikhlas. Persahabatan akan terus berlangsung walau banyak sekali halangan.
Pada satu waktu sebagian cuma memperhatikan kesuksesan kita, tetapi ada sebagian persahabatan yang peduli akan kondisi kesehatan kita, maka itulah persahabatan sejati.
Suatu hari kita terlena dalam canda dan tawa tetapi ada yang mengingatkan agar kita tidak pernah lalai.
Itulah persahabatan persahabatanku, meskipun tidak sering bertemu tapi selalu diingat itulah persahabatan. Marilah, kita bangun persahabatan dengan penuh keikhlasan..
Salam persahabatan sampai ajal memisahkan kita
Oleh karena itu berkawan jangan milih milih, Om, Tante
Mari kita menggiatkan silaturahim
Salamsalaman
BHP, 30/9/2018
TD
Ikuti tulisan menarik TD Tempino lainnya di sini.